My Super Daddy
Martin Eko Setiawan. Laki-laki pertama yang kalang kabut mendengar bundaku lahiran maju dua minggu. Laki-laki pertama yang menenangkan bundaku saat perutnya semakin kesakitan. Laki-laki pertama yang menggenggam tangan bunda saat aku mendesak minta keluar. Laki-laki pertama yang mengendong tubuh mungilku, mengadzaniku, mengganti diaperku. Laki-laki pertama yang bangga atas kelahiranku. Dialah ayahku. Ayah yang akan selalu jadi tempatku mengadu. Ayah yang akan jadi panutanku. Ayah yang akan mengajarkanku menjadi seorang lelaki. Dia tak sempurna, tapi dia akan selalu jadi ayahku. Terima kasih ayah Martin yang nggak pernah lelah menggendongku berjam-jam sampai aku tertidur lelap setiap malam. I love you, my daddy and happy 9th anniversary buat ayah bunda... seperti apapun kalian, you will be the best parent for me and Kak Ifa.